Panduan Pengembangan P5 dan Budaya Kerja SMK

Panduan Pengembangan P5 dan Budaya Kerja SMK

Cahayapendidikan.com – Panduan Pengembangan P5 dan Budaya Kerja SMK Sekilas mengenai Profil Pelajar Pancasila Profil Pelajar Pancasila dirancang untuk menjawab satu pertanyaan besar, yaitu “Pelajar...

Permendikbudristek Nomor 29 Tahun 2023

Permendikbudristek Nomor 29 Tahun 2023

Cahayapendidikan.com – Permendikbudristek Nomor 29 Tahun 2023. Permendikbudristek Nomor 29 Tahun 2023 Tentang Uji Kompetensi Jabatan Fungsional Guru, Jabatan Fungsional Pimpinan Pembelajaran, Jabatan Fungsional Pengawas Sekolah,...

Struktur Kurikulum Merdeka SMALB

Struktur Kurikulum Merdeka SMALB

Cahayapendidikan.com – Struktur Kurikulum Merdeka SMALB. Pada kesempatan ini admin Cahayapendidikan akan berbagi informasi terkait Struktur Kurikulum Merdeka SMALB. Struktur Kurikulum Merdeka SMALB dapat digunakan sebagai rujukan ataupun...

Struktur Kurikulum Merdeka SMPLB

Struktur Kurikulum Merdeka SMPLB

Cahayapendidikan.com – Struktur Kurikulum Merdeka SMPLB. Pada kesempatan ini admin Cahayapendidikan akan berbagi informasi terkait Struktur Kurikulum Merdeka SMPLB. Struktur Kurikulum Merdeka SMPLB dapat digunakan sebagai rujukan ataupun...

Cahayapendidikan.com - Struktur Kurikulum Merdeka SMK Sekolah Penggerak. Pada kesempatan ini admin Cahayapendidikan akan berbagi informasi terkait Struktur Kurikulum Merdeka SMK Sekolah Penggerak. Struktur Kurikulum Merdeka SMK Sekolah Penggerak dapat digunakan sebagai rujukan ataupun acuan bagi para pengelola SMK dalam menyongsong pelaksanaan Kurikulum Merdeka Belajar. Struktur Kurikulum Merdeka SMK Sekolah Penggerak Pengajaran Sesuai dengan Tingkat Kemampuan Pengajaran sesuai dengan tingkat kemampuan adalah pendekatan belajar yang berpusat pada peserta didik berdasarkan tingkat kemampuan mereka, bukan pada pada tingkatan kelas. Apa tujuan pengajaran ini? Sebagai bentuk implementasi filosofi ajar Ki Hajar Dewantara yang berpusat pada peserta didik Peserta didik lebih kuat kemampuan numerasi dan literasinya Pengetahuan pada tiap mata pelajaran peserta didik juga lebih kuat Bagaimana pengelompokan peserta didik? Peserta didik dikelompokkan berdasarkan fase perkembangan. Apa itu fase perkembangan? Fase atau tingkatan perkembangan adalah capaian pembelajaran yang harus dicapai peserta didik. Setiap proses pembelajaran tersebut disesuaikan dengan karakteristik, potensi, serta kebutuhan peserta didiknya. SEKOLAH REGULER 1. Fase A: SMK Kelas 1-2 2. Fase B: SMK Kelas 3-4 3. Fase C: SMK Kelas 5-6 4. Fase D: SMK Kelas 7-9 5. Fase E: SMK Kelas 10 6. Fase F: SMK Kelas 11-12 SEKOLAH LUAR BIASA Untuk SLB, capaian pembelajaran memakai acuan usia mental yang ditetapkan melalui asesmen. 1. Fase A: usia mental = 7 tahun 2. Fase B: usia mental +/- 8 tahun 3. Fase C: usia mental +/- 8 tahun 4. Fase D: usia mental +/- 9 tahun 5. Fase E: usia mental +/- 10 tahun 6. Fase F: usia mental +/- 10 tahun Struktur Kurikulum Merdeka SMK Sekolah Penggerak Sinkronisasi Jenjang, Usia Mental, & Usia Kronologis FASE A 1. Jenjang / Kelas: SMK (1-2) 2. Usia Kronologis: kurang dari 6-8 tahun 3. Usia Mental: kurang dari 7 tahun FASE B 1. Jenjang / Kelas: SMK (3-4) 2. Usia Kronologis: 9-10 tahun 3. Usia Mental: +- 8 tahun FASE C 1. Jenjang / Kelas: SMK (5-6) 2. Usia Kronologis: 11-12 tahun 3. Usia Mental: +- 8 tahun FASE D 1. Jenjang / Kelas: SMK (7-9) 2. Usia Kronologis: 13-15 tahun 3. Usia Mental: +- 9 tahun FASE E 1. Jenjang / Kelas: SMK (10) 2. Usia Kronologis: 16-17 tahun 3. Usia Mental: +- 10 tahun FASE F 1. Jenjang / Kelas: SMK (11-12) 2. Usia Kronologis: 17-23 tahun 3. Usia Mental: +- 10 tahun Bagaimana menentukan kemajuan hasil belajar di metode ini? Kemajuan hasil belajar peserta didik Anda dilakukan melalui evaluasi pembelajaran atau asesmen. Peserta didik yang belum mencapai capaian pembelajaran akan mendapatkan pendampingan dari Anda agar tercapai capaian pembelajarannya. Bagaimana tahapan metode pengajaran ini? ASESMEN DIAGNOSTIK Peserta didik Anda akan melakukan asesmen awal untuk mengenali potensi, karakteristik, kebutuhan, tahap perkembangan, tahap pencapaian pembelajaran, dan hal mendasar lainnya. PERENCANAAN Pada tahap ini, Anda akan menyusun proses pembelajaran sesuai dengan hasil asesmen diagnostik. Selain itu, Anda akan melakukan pengelompokkan peserta didik berdasarkan tingkat kemampuan yang sama. PEMBELAJARAN Selama proses pembelajaran, Anda akan mengadakan asesmen formatif secara berkala. Sebagai proses evaluasi ketercapaian tujuan pembelajaran, di akhir proses pembelajaran, Anda akan melakukan asesmen sumatif. Asesmen ini juga akan memudahkan Anda untuk merancang projek berikutnya bagi peserta didik. Baca Juga: LENGKAP: Capaian Pembelajaran SMK SMK SMK Kurikulum Merdeka – Sekolah Penggerak Struktur Kurikulum Merdeka SMK Sekolah Penggerak Pengorganisasian Pelaksanaan Pembelajaran Untuk mendukung pelaksanaan pembelajaran paradigma baru, perlu adanya pembaharuan dalam pengorganisasian pembelajaran. Salah satu caranya adalah dengan mengatur pembagian kewenangan antara pemerintah pusat dan satuan pendidikan. Kewenangan Pemerintah Pusat Struktur kurikulum Profil Pelajar Pancasila Capaian pembelajaran Prinsip pembelajaran dan asesmen Kewenangan Satuan Pendidikan Visi, misi, dan tujuan sekolah Profil pelajar di satuan pendidikan Kebijakan lokal terkait kurikulum Proses pembelajaran dan asesmen Pengembangan kurikulum operasional di satuan pendidikan Pengembangan perangkat ajar Struktur Kurikulum Merdeka SMK Sekolah Penggerak Pembelajaran Paradigma Baru Pembaharuan pembelajaran bertujuan untuk terus meningkatkan kualitas pembelajaran yang sudah dimulai pada kurikulum-kurikulum sebelumnya. Karena itu, pembelajaran paradigma baru pun disertai dengan penyesuaian kurikulum ke Kurikulum Merdeka. Struktur kurikulum ini didasari tiga hal yaitu berbasis kompetensi, pembelajaran yang fleksibel dan karakter Pancasila. Selain itu, struktur kurikulum berbasis konteks satuan pendidikan pun kembali dikuatkan. Baca Juga: Download Panduan Desain Pengembangan Soal AKM Beberapa prinsip dalam pengembangan struktur Kurikulum Merdeka: Struktur Minimum Struktur kurikulum minimum ditetapkan tapi satuan pendidikan bisa mengembangkan program dan kegiatan tambahan sesuai visi misi dan juga sumber daya yang tersedia. Otonomi Kurikulum memberi kemerdekaan pada satuan pendidikan dan pendidik untuk merancang proses dan materi pembelajaran yang relevan dan kontekstual. Sederhana Perubahan yang terjadi adalah seminimal mungkin dengan beberapa aspek yang berubah secara signifikan dari kurikulum sebelumnya. Tapi, tujuan, arah perubahan, dan rancangannya jelas dan mudah dipahami sekolah dan pemangku kepentingan. Gotong Royong Pengembangan kurikulum dan bahan ajar adalah hasil kolaborasi puluhan institusi, di antaranya Kementerian Agama, universitas, sekolah dan lembaga pendidikan lainnya. Struktur Kurikulum Merdeka SMK dapat Anda baca dan diunduh melalui tautan di bawaht ini. Kurikulum Merdeka SMK [UNDUH] Struktur Kurikulum Merdeka SMK Sekolah Penggerak Bagi Anda yang membutuhkan Struktur Kurikulum Merdeka jenjang pendidikan lainnya, dapat membaca maupun mengunduhnya melalui tautan di bawah ini. 1. Struktur Kurikulum Merdeka jenjang pendidikan PAUD [UNDUH] 2. Struktur Kurikulum Merdeka jenjang pendidikan SD [UNDUH] 3. Struktur Kurikulum Merdeka jenjang pendidikan SMP [UNDUH] 4. Struktur Kurikulum Merdeka jenjang pendidikan SMA [UNDUH] 5. Struktur Kurikulum Merdeka jenjang pendidikan SDLB [UNDUH] 6. Struktur Kurikulum Merdeka jenjang pendidikan SMPLB [UNDUH] 7. Struktur Kurikulum Merdeka jenjang pendidikan SMALB [UNDUH] Baca Juga: LENGKAP: Latihan Soal AKM Kelas 1-12 Fase A-F dengan Kunci Jawabannya Demikian Struktur Kurikulum Merdeka SMK Semoga bermanfaat bagi Anda para guru dan pemangku kepentingan di SMK.

Struktur Kurikulum Merdeka SDLB

Cahayapendidikan.com – Struktur Kurikulum Merdeka SDLB. Pada kesempatan ini admin Cahayapendidikan akan berbagi informasi terkait Struktur Kurikulum Merdeka SDLB. Struktur Kurikulum Merdeka SDLB dapat digunakan sebagai rujukan ataupun...