Cahayapendidikan.com – Contoh Soal AKM Literasi Teks Sastra Kelas 5-6 Fase C dengan Kunci Jawabannya.
Pada kesempatan ini Admin Cahayapendidikan akan berbagi Soal AKM Literasi Teks Sastra Kelas 5-6 Fase C dengan Kunci Jawabannya.
Soal AKM Literasi Teks Sastra Kelas 5-6 Fase C dengan Kunci Jawabannya, dapat dijadikan ajang berlatih mengerjakan soal-soal Asesemen Nasional AN bagi peserta didik.
Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) merupakan penilaian kemampuan minimum yang dilakukan kepada peserta didik.
Kemampuan minimum yang dimaksud adalah kemampuan paling dasar yang harus dimiliki oleh peserta didik pada jenjang tertentu.
Dan Kemampuan dasar tersebut dalam hal ini meliputi literasi membaca dan numerasi. Kemampuan ini sesuai dengan kecakapan abad ke-21 yang menuntut peserta didik untuk dapat mengikuti perkembangan zaman yang penuh dengan tantangan.
Dengan menguasai kecakapan abad ke-21, peserta didik akan memiliki keterampilan belajar dan berinovasi, keterampilan menggunakan dan memanfaatkan teknologi/media informasi, serta dapat bekerja dan bertahan dengan menggunakan kecakapan hidup (life skill).
Contoh Soal AKM Literasi Teks Sastra Kelas 5-6 Fase C dengan Kunci Jawabannya
Prinsip Pembelajaran
1. Pembelajaran dirancang dengan mempertimbangkan tingkat pencapaian peserta didik saat ini, sesuai kebutuhan belajar, serta mencerminkan karakter dan perkembangan mereka.
2. Pembelajaran dirancang dan dilaksanakan untuk membangun kapasitas belajar peserta didik dan kapasitas mereka untuk menjadi pembelajar sepanjang hayat, mendorong pengembangan kapasitas belajar.
3. Kegiatan belajar mendukung perkembangan kognitif dan karakter peserta didik secara berkelanjutan dan holistik.
4. Pembelajaran yang relevan, yaitu pembelajaran yang dirancang sesuai konteks kehidupan dan budaya peserta didik, serta melibatkan orang tua dan komunitas sebagai mitra.
5. Pembelajaran berorientasi pada masa depan yang berkelanjutan.
Prinsip Asesmen
1. Asesmen merupakan bagian terpadu dari proses pembelajaran, memfasilitasi pembelajaran, menyediakan informasi sebagai umpan balik untuk guru, peserta didik, dan orang tua.
2. Asesmen perlu dirancang dan dilakukan sesuai dengan tujuan.
3. Asesmen dirancang secara adil, valid dan dapat dipercaya, memberikan informasi yang kaya bagi guru, peserta didik dan orang tua mengenai kemajuan dan pencapaian pembelajaran, serta keputusan tentang langkah selanjutnya.
4. Asesmen sebaiknya meliputi berbagai bentuk tugas, instrumen, dan teknik yang sesuai dengan tujuan pembelajaran yang ditargetkan.
5. Laporan kemajuan belajar dan pencapaian peserta didik bersifat sederhana dan informatif, memberikan informasi yang bermanfaat untuk peserta didik dan orang tua, dan data yang berguna untuk penjaminan dan peningkatan mutu pembelajaran.
Keterkaitan Prinsip Asesmen & Pembelajaran
1. Pembelajaran dirancang dengan mempertimbangkan tingkat pencapaian peserta didik saat ini, sesuai kebutuhan belajar, serta mencerminkan karakter dan perkembangan mereka.
2. Pembelajaran dirancang dan dilaksanakan untuk membangun kapasitas belajar peserta didik dan kapasitas mereka untuk menjadi pembelajar sepanjang hayat
3. Kegiatan belajar mendukung perkembangan kognitif dan karakter peserta didik secara berkelanjutan dan holistik
4. Pembelajaran yang relevan, yaitu pembelajaran yang dirancang sesuai konteks kehidupan, menghargai budaya peserta didik, serta melibatkan orang tua dan komunitas sebagai mitra
5. Pembelajaran berorientasi pada masa depan yang berkelanjutan
Baca Juga:4 Langkah Pengembangan Penilaian Kinerja – Wajib Dipahami Guru
Soal AKM Literasi Teks Sastra Kelas 5-6 Fase C
Cakupan Materi dan Detail Kompetensi Teks Sastra
- Mengidentifikasi perubahan dalam elemen intrinsik (kejadian/karakter/setting/konflik/alur cerita) pada teks sastra sesuai jenjangnya. (1 soal)
- Menyimpulkan perasaan dan sifat tokoh serta elemen intrinsik lain seperti latar cerita, kejadian-kejadian dalam cerita berdasarkan informasi rinci di dalam teks sastra yang terus meningkat sesuai jenjangnya. (3 soal)
- Merefleksi pengetahuan baru yang diperoleh dari teks sastra atau teks informasi terhadap pengetahuan yang dimiliknya yang terus meningkat sesuai jenjangnya. (2 soal)
- Menemukan informasi tersurat (siapa, kapan, di mana, mengapa, bagaimana) pada teks sastra atau teks informasi yang terus meningkat sesuai jenjangnya. (4 soal)
Tujuan Assessmen: Diagnostik
Mendiagnosa kemampuan murid untuk menentukan perangkat ajar yang tepat.
Komposisi Paket Soal
- 1 pilihan ganda
- 7 pilihan ganda kompleks
- 2 uraian
Soal AKM Literasi Teks Sastra Kelas 5-6 Fase C
Wacana 1: Paman Beo Ingin Bernyanyi
Soal 1. Dalam khayalan Paman Beo, siapakah yang mencuri suara merdunya?
Jawab: Raja Gagak
Soal 2. Apa saja hal yang dialami oleh Paman Beo berdasarkan cerita tersebut?
Kamu dapat memilih lebih dari satu jawaban. *
A. Paman Beo menemui Kakek Kenari untuk berlatih bernyanyi.
B. Paman Beo akhirnya dapat bernyanyi dengan merdu.
C. Paman Beo pintar mendongeng, meskipun tidak bisa bernyanyi.
Jawab: A. Benar, B. Salah, C. Benar
Soal 3. Kejadian apa sajakah yang dialami Paman Beo berdasarkan cerita yang
telah kamu baca?
Benar atau Salah setiap pernyataan berikut ini!
1. Paman Beo merasa sedih karena diledek anak-anak burung.
2. Anak-anak burung merasa terhibur mendengar dongeng Paman Beo.
Jawab: 1. Benar, 2. Benar
Soal 4. Pelajaran apa yang kamu dapatkan dari cerita tersebut? Kamu dapat
memilih lebih dari satu jawaban.
A. Lebih baik menjadi diri sendiri.
B. Terus belajar meski diri sendiri banyak kekurangan.
C. Berbohong agar terlihat lebih baik didepan orang lain.
Jawab: A. Benar, B. Benar, C. Salah
Wacana 2: Jangan Takut Mencoba
Panji memiliki bakat dan hobi menggambar. Meski begitu, dia adalah anak yang kurang percaya diri dan tidak punya teman.
Ia sering dijauhi oleh teman-temannya. Suatu hari ia sedang membuka akun media sosial di telepon genggamnya.
Ia melihat poster lomba menggambar komik digital. Panji ter tarik untuk mengikutinya, tetapi ia tidak percaya diri. “Tok, tok, tok..,” suara ketukan pintu membuyarkan lamunan Panji. Ternyata ibunya sedang menghampirinya di kamar.
“Panji, kamu kenapa? Dari tadi tidak keluar kamar?” tanya Ibu. “ee.., ini Bu, Panji mau ikut lomba menggambar komik digital, tapi Panji tidak percaya diri karena saingannya banyak,” jawab Panji lirih. “Ow, begitu… Ibu tahu kamu punya bakat dan Ibu yakin pasti gambarmu tak kalah bagus dengan peser ta yang lain,” hibur Ibu. “Tapi Bu..,” seloroh Panji.
Belum sempat Panji meneruskan ucapannya, Ibu langsung menyela, “Semua hal yang baik harus dicoba dulu, Nak, jangan takut untuk mencoba. Kamu ikut saja, Ibu pasti akan selalu mendukungmu,” ujar Ibu.
Akhirnya Panji ikut lomba dan sukses menjadi juara satu mengalahkan peserta dari seluruh Indonesia. Ia berhasil mengalahkan ketakutan dalam dirinya.
Kini tak ada lagi teman-teman Panji yang menjauhinya. Teman-teman Panji justru banyak yang datang ke rumahnya untuk belajar menggambar komik digital.
Soal 5. Ibu memberi semangat kepada Panji untuk mengikuti lomba komik.
Tentukan benar atau salah kutipan perkataan Ibu berikut yang membuat Panji
menjadi percaya diri!
Benar atau Salah pernyataan berikut ini!
1. “Panji, kamu kenapa? Dari tadi kok tidak keluar kamar?”
2. “Ibu tahu kamu berbakat dan pasti gambarmu tak kalah bagus.”
3. “Semua hal yang baik harus dicoba dulu, Nak, jangan takut untuk mencoba”
Jawab: 1. Salah, 2. Benar, 3. Benar
Soal 6. Berdasarkan teks tersebut, bagaimana penggambaran tokoh Panji?
Pilihlah setiap pernyataan yang benar!
A. Panji sering mengirim komik di media sosial.
B. Panji memiliki bakat dan hobi menggambar.
C. Ia sering mengikuti lomba menggambar komik.
D. Panji memiliki sifat kurang percaya diri.
Jawab: A. Salah, B. Benar, C. Salah, D. Benar
Soal 7. Tuliskan satu hal yang dapat kamu pelajari dari peristiwa yang dialami
tokoh Panji dalam teks tersebut!
Jawab:
– Harus percaya diri dalam menjalani kehidupan.
– Pantang menyerah sebelum memulai sesuatu.
– Berani mencoba sesuatu yang memang menjadi hobi kita (selama hal tersebut bersifat
positif).
– Mendengarkan nasihat orang tua kita.
– Tidak boleh membenci teman yang menjauhi kita.
Wacana 3: Perang Purba
Aku mengenal Turritopsis Dohrnii tiga periode sebelum dinosaurus menguasai dunia. Ia adalah anak tertua sekaligus panglima perang keluarga ubur-ubur.
Keluarganya adalah makhluk purba dunia laut. Namun, julukan “si Anggun yang misterius” belum tanggal darinya. Satu-satunya bukti yang menunjukkan keluarganya telah terombang-ambing di samudera 500 juta tahun lalu dinilai belum cukup. Tak satupun fosil ubur-ubur ditemukan. Ketiadaan tulang belakang menjadi penyebabnya.
Aku punya pendapat sendiri tentang ini. Aku menjadi saksi perang saudara keluarga besar Cnidaria. Per tikaian panjang yang tak berkesudahan membuat Turritopsis Dohrnii mengajukan perdamaian. Ia tak sampai hati menyengatkan tentakelnya pada para sepupunya, Karang Jingga, Karang Jamur, dan Anemon. Namun, sikapnya mengundang cibiran. Sejak saat itu, keluarga ubur-ubur selalu menjadi bulan-bulanan.
Tak ada cara lain. Ia menggembleng adik-adiknya belajar ilmu siasat untuk menghindar. Hingga suatu hari, ia mendengar Semenanjung Mangkalihat dan Simpurna terangkat dari dasar laut. Pergerakan kulit bumi menyebabkan endapan karang naik dan membentuk cincin. Diam-diam, ia memimpin keluarganya hijrah dan bersembunyi ke dalam cincin itu.
Sayangnya, Anemon mencium pergerakan mereka. Turritopsis Dohrnii terpaksa mengecoh pasukan penyu yang dikendalikan Anemon. Turritopsis Dohrnii gagal menyusul, hingga pintu gerbang pulau baru bernama Kakaban itu ter tutup sepenuhnya.
Aku menjadi saksi Turritopsis Dohrnii menjalani hidupnya setelah itu. Ia tetap diburu. Ia tetap menghindar dan menjauhi para sepupunya.
Soal 8. Berdasarkan isi teks, siapakah Turritopsis Dohrnii?
Pilihlah setiap pernyataan yang benar.
A. Anak tertua keluarga ubur-ubur.
B. Saksi perang saudara keluarga besar Cnidaria.
C. Panglima perang keluarga ubur-ubur.
Jawab: A. Benar, B. Salah, C. Benar
Soal 9. Pernyataan manakah yang sesuai dengan sifat dari tokoh-tokoh dalam
cerita tersebut?
A. Adik-adik Turritopsis Dhornii memiliki sifat penakut dan suka menghindar.
B. Anemon memiliki sifat yang mudah marah meski sebenarnya hatinya baik.
C. Turritopsis Dhornii memiliki sifat penuh tanggung jawab dan cinta perdamaian.
D. Karang Jingga dan Karang Jamur memiliki sifat keras kepala dan tidak punya
pendirian.
Jawab: C. Turritopsis Dhornii memiliki sifat penuh tanggung jawab dan cinta
perdamaian.
Soal 10. Tentukan pernyataan-pernyataan berikut yang berkaitan dengan latar
cerita tersebut!
Pilihlah setiap pernyataan yang benar.
A. Pertikaian panjang Turritopsis Dohrnii dan sepupunya terjadi di dasar laut.
B. Perang purba ini terjadi bersamaan dengan masa dinosaurus menguasai dunia.
C. Keberadaan makhluk purba dunia laut terombang-ambing di samudera selama lebih
300 juta.
Jawab: A. Benar, B. Salah, C. Benar
Soal AKM Literasi Teks Sastra Kelas 5-6 Fase C dengan Kunci Jawabannya dalam Format PDF dapat Anda unduh DI SINI.
Bagi Anda yang akan mengerjakan AKM Literasi Teks Sastra Kelas 5-6 Fase C secaraonline DI SINI.
Baca Juga:
1.Contoh Soal AKM Numerasi Aljabar Kelas 5-6 Fase C dengan Kunci Jawabannya
2.Contoh Soal AKM Literasi Teks Sastra Kelas 5-6 Fase C dengan Kunci Jawabannya
3.Contoh Soal AKM Numerasi Geometri Kelas 5-6 Fase C dengan Kunci Jawabannya
4.Contoh Soal AKM Numerasi Data dan Ketidakpastian Kelas 5-6 Fase C dengan Kunci Jawabannya
5.Contoh Soal AKM Literasi Teks Informasi Kelas 5-6 Fase C dengan Kunci Jawabannya
Anda juga dapat berlatih AKM dengan Contoh soal Asesmen Numerasi dan Literasi Kelas lainnya melalui tautan di bawah ini.
1. LENGKAP: Contoh Soal AKM Kelas 1-2 Numerasi dan Literasi Fase A [UNDUH]
2. LENGKAP: Contoh Soal AKM Kelas 3-4 Numerasi dan Literasi Fase A [UNDUH]
3. LENGKAP: Contoh Soal AKM Kelas 7-9 Numerasi dan Literasi Fase A [UNDUH]
4. LENGKAP: Contoh Soal AKM Kelas 10 Numerasi dan Literasi Fase A [UNDUH]
5. LENGKAP: Contoh Soal AKM Kelas 11-12 Numerasi dan Literasi Fase A [UNDUH]
Demikian Soal AKM Literasi Teks Sastra Kelas 5-6 Fase C dengan Kunci Jawabannya. Semoga bermanfaat.