Cahayapendidikan.com – Capaian Pembelajaran CP Prakarya Kerajinan SMA Kurikulum Merdeka – Sekolah Penggerak.
Pada kesempatan ini Admin Cahayapendidikan akan berbagi informasi terkait Capaian Pembelajaran Prakarya Kerajinan SMA Kurikulum Merdeka – Sekolah Penggerak.
Capaian Pembelajaran Prakarya Kerajinan SMA Kurikulum Merdeka – Sekolah Penggerak memberikan kerangka pembelajaran yang memandu pendidik di satuan pendidikan.
Sekolah Penggerak adalah sekolah yang berfokus pada pengembangan hasil belajar siswa secara holistik dengan mewujudkan Profil Pelajar Pancasila
yang mencakup kompetensi kognitif (literasi dan numerasi) serta nonkognitif (karakter) yang diawali dengan SDM yang unggul (kepala sekolah dan guru).
Kepala sekolah dan guru dari sekolah penggerak melakukan pengimbasan kepada satuan pendidikan lain.
Program Sekolah Penggerak adalah program untuk meningkatkan kualitas belajar siswa yang terdiri dari 5 jenis intervensi
untuk mengakselarasi sekolah bergerak 1-2 tahap lebih maju dalam kurun waktu 3 tahun ajaran.
Profil Pelajar Pancasila adalah profil lulusan yang bertujuan menunjukkan karakter dan kompetensi yang diharapkan diraih dan menguatkan nilai-nilai luhur Pancasila peserta didik dan para pemangku kepentingan.
Adapun Profil Pelajar Pancasila terdiri dari enam dimensi, diantaranya:
(1) Beriman, Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berakhlak Mulia,
(2) Berkebinekaan Global,
(3) Mandiri,
(4) Bergotong royong,
(5) Bernalar kritis, dan
6) Kreatif.
Capaian Pembelajaran CP Prakarya Kerajinan SMA Kurikulum Merdeka – Sekolah Penggerak
Salah satu tujuan utama pendidikan Indonesia adalah “Membangun pelajar Indonesia yang memiliki jiwa Pancasila dan memiliki keterampilan abad 21”.
Untuk mencapainya, maka orang tua, guru, siswa, dan semua pemangku kepentingan perlu mendapatkan pemahaman yang sama
tentang pengetahuan, sikap dan keterampilan yang hendaknya dicapai oleh anak dalam setiap tahapan perkembangan usianya.
Capaian Pembelajaran (CP) merupakan suatu ungkapan tujuan pendidikan, yang merupakan suatu pernyataan
tentang apa yang diharapkan diketahui, dipahami, dan dapat dikerjakan oleh peserta didik setelah menyelesaikan suatu periode belajar.
Kondisi ini juga dijalankan oleh sebagian besar negara di Eropa saat ini yang saat ini menggunakan CP untuk mengungkapkan
apa yang mereka harapkan agar diketahui dan dapat dilakukan oleh peserta didik dan memahami di akhir program atau urutan pembelajaran.
Prinsip Capaian Pembelajaran terukur dan spesifik serta fleksibel (sesuai proses dan tahap belajar siswa).
Capaian Pembelajaran harus dapat diukur dan spesifik, berdasarkan hierarki tahapan konseptual proses pembelajaran yang hasil belajarnya dapat digunakan untuk mendeskripsikan kemampuan siswa.
Sebaiknya Capaian Pembelajaran CP harus ditulis berdasarkan Taksonomi Bloom karena telah terbukti relevan untuk untuk membantu mengembangkan hasil belajar.
Konsep taksonomi Bloom sangat sederhana, yaitu:
a. Sebelum memahami konsepnya, ingatlah dengan baik,
b. Pahami sebelum anda menerapkannya,
c. Analisis proses sebelum anda mengevaluasinya.
Dalam proses menerapkan prinsip terukur dan spesifik tersebut ada beberapa aspek yang yang diperhatikan, yaitu:
a. Pemahaman dan pengetahuan.
b. Praktis.
c. Keterampilan generik.
Mengapa Capaian Pembelajaran tersebut harus memiliki prinsip Fleksibel (sesuai proses dan tahap belajar siswa)?
Fleksibel (sesuai proses dan tahap belajar siswa) seringkali belajar dirasa sebagai sebuah perlombaan dan bukan proses.
Kurikulum disusun sedemikian rupa sehingga siswa dijejali dengan berbagai materi yang hasil akhirnya berorientasi pada “sekadar tahu”
dan bukan pemahaman atau penguasaan sedangkan siswa memerlukan waktu dan tahapan untuk mengupas konsep.
Capaian pembelajaran membawa perubahan dalam pendekatan pembelajaran di kelas dari yang berfokus kepada guru menjadi fokus kepada siswa.
Karakteristik Capaian Pembelajaran CP Kurikulum Merdeka – Sekolah Penggerak
Menurut Harden karakteristik Capaian Pembelajaran antara lain:
a. Pengembangan Capaian Pembelajaran CP jelas mendefinisikan hasil yang harus dicapai siswa pada akhir program pembelajaran.
b. Desain kurikulum, strategi belajar, dan kesempatan belajar dilakukan untuk menjamin tercapainya Capaian Pembelajaran CP.
c. Proses penilaian disesuaikan dengan Capaian Pembelajaran CP dan penilaian setiap individu siswa dilakukan untuk memastikan bahwa siswa mencapai target pembelajaran.
Bentuk penulisan Capaian Pembelajaran CP
Format Capaian Pembelajaran ditulis dalam bentuk paragraf, sehingga keterkaitan antara pengetahuan, keterampilan,
dan kompetensi umum terlihat jelas dan utuh sebagai satu kesatuan yang tak terpisahkan dalam pembelajaran dan menggambarkan apa yang akan dicapai peserta didik di akhir pembelajaran.
Hal ini berfungsi untuk memberikan kesempatan mengeksplorasi materi pelajaran lebih mendalam, tidak terburu-buru,
dan cukup waktu untuk menguatkan kompetensi, mengingat tahap perkembangan dan kecepatan anak untuk memahami sesuatu belum tentu sama untuk setiap anak.
Kondisi ini juga memungkinkan seorang anak dengan kondisi berkebutuhan khusus dapat menggunakan Capaian Pembelajaran yang sama dengan anak pada umumnya (anak di sekolah reguler).
Banyak keuntungan yang akan didapat bagi sekolah yang melaksanakan Program Sekolah Penggerak, yaitu:
1. Peningkatan mutu hasil belajardalam kurun waktu 3 tahun;
2. Peningkatan kompetensi kepala sekolah dan guru;
3. Percepatan digitalisasi sekolah;
4. Kesempatan menjadi katalis perubahan bagi satuan pendidikan lain;
5. Percepatan pencapaian profil Pelajar Pancasila;
6. Mendapatkan pendampingan intensif;
7. Memperoleh tambahan anggaran untuk pembelian buku bagi pembelajaran dengan paradigma baru.
Perbedaan Program Guru Penggerak dan Program Sekolah Penggerak.
Program Guru Penggerak adalah program peningkatan kompetensi di bidang kepemimpinan bagi guru-guru yang terpilih melalui proses seleksi.
Sedangkan Program Sekolah Penggerak adalah program peningkatan kualitas pendidikan di sekolah dengan intervensi menyeluruh baik kepada kepala sekolah, pengawas sekolah dan guru.
Pemilihan Sekolah Penggerak dilakukan melalui seleksi kepala sekolah dan ditetapkan bersama antara Kemendikbud dan pemerintah daerah.
Capaian Pembelajaran CP Prakarya Kerajinan SMA Kurikulum Merdeka
Program Sekolah Penggerak terdiri dari lima intervensi yang saling terkait dan tidak bisa dipisahkan,
01. Pendampingan konsultatif dan asimetris Program kemitraan antara Kemendikbud dan pemerintah daerah dimana Kemendikbud memberikan pendampingan implementasi Sekolah Penggerak.
02. Penguatan SDM Sekolah
Penguatan Kepala Sekolah, Pengawas Sekolah, Penilik, dan Guru melalui program pelatihan dan pendampingan intensif (coaching) one to one dengan pelatih ahli yang disediakan oleh Kemdikbud.
03. Pembelajaran dengan paradigma baru
Pembelajaran dengan paradigma baru dirancang berdasarkan prinsip pembelajaran yang terdiferensiasi sehingga setiap siswa belajar sesuai dengan kebutuhan dan tahap perkembangannya.
04. Perencanaan berbasis data
Manajemen berbasis sekolah: perencanaan berdasarkan refleksi diri sekolah
05. Digitalisasi Sekolah
Penggunaan berbagai platform digital bertujuan mengurangi kompleksitas, meningkatkan efisiensi,
menambah inspirasi, dan pendekatan yang customized.
Manfaat untuk Pemerintah Daerah
1. Meningkatkan kompetensi SDM Sekolah
2. Mempercepat peningkatan mutu pendidikan di daerah
3. Peluang mendapatkan penghargaan sebagai Daerah Penggerak Pendidikan
4. Membuat pembelajaran lebih menarik dan menyenangkan
5. Efek multiplier dari Sekolah Penggerak ke sekolah lainnya
6. Menjadi daerah rujukan praktik baik dalam pengembangan Sekolah Penggerak
Baca Juga:Instrumen PK Guru Mapel/Kelas Terbaru Revisi 2016 – Wajib Dipahami Guru
Manfaat untuk Sekolah
1. Meningkatkan hasil mutu pendidikan dalam kurun waktu 3 tahun ajaran
2. Meningkatnya Kompetensi kepala Sekolah, Guru
3. Percepatan digitalisasi sekolah
4. Kesempatan untuk menjadi katalis perubahan bagi sekolah lain
5. Percepatan pencapaian profil pelajar Pancasila
6. Mendapatkan pendampingan intensif untuk transformasi sekolah
7. Memperoleh tambahan anggaran untuk pembelian bahan ajar bagi pembelajaran dengan paradigma baru
Capaian Pembelajaran CP Prakarya Kerajinan SMA Kurikulum Merdeka
Komponen-komponen apa saja yang terdapat dalam Capaian Pembelajaran?
Dalam dokumen Capaian Pembelajaran CP Prakarya Kerajinan SMA terdapat empat komponen, diantaranya:
a. Rasional Mata Pelajaran:
Memuat alasan pentingnya mempelajari mata pelajaran tersebut dan keterkaitan antara mata pelajaran dengan salah satu (atau lebih) Profil Pelajar Pancasila.
Untuk SLB rasional mata pelajaran juga dikaitkan dengan keterkaitan mata pelajaran untuk menunjang keterampilan fungsional anak dalam kehidupan sehari-hari.
b. Tujuan Mata Pelajaran:
Kemampuan atau kompetensi yang perlu dicapai peserta didik setelah mempelajari mata pelajaran tersebut.
c. Karakteristik Mata Pelajaran:
Deskripsi umum tentang apa yangdipelajari dalam mata pelajaran serta elemen-elemen (strands) atau domain mata pelajaran dan deskripsinya.
d. Capaian Pembelajaran Setiap Fase:
Deskripsi yang mencakup pengetahuan, keterampilan, serta kompetensi umum.
Selanjutnya diturunkan menjadi capaian pembelajaran menurut elemen yang dipetakan menurut perkembangan siswa.
Pembagian fase dalam Capaian Pemeblajaran CP dapat digambarkan sebagai berikut:
1) Fase A : Pada umumnya SD Kelas 1-2
2) Fase B : Pada umumnya SD Kelas 3-4
3) Fase C : Pada umumnya SD Kelas 5-6
4) Fase D : Pada umumnya SMP Kelas 7-9
5) Fase E : Pada umumnya SMA Kelas 10
6) Fase F : Pada umumnya SMA Kelas 11-12
Untuk SLB Capaian Pembelajaran CP didasarkan pada usía mental yang ditetapkan berdasarkan hasil asesmen.
Pembagian fase dapat digambarkan sebagai berikut:
1) Fase A : Pada umumnya usía mental (≤7 tahun)
2) Fase B : Pada umumnya usía mental (±8 tahun)
3) Fase C : Pada umumnya usia mental (±8 tahun)
4) Fase D : Pada umumnya usía mental (±9 tahun)
5) Fase E : Pada umumnya usía mental (±10 tahun)
6) Fase F : Pada umumnya usía mental (±10 tahun)
Capaian Pembelajaran CP Prakarya Kerajinan SMA
Bagi Anda yang membutuhkan Capaian Pembelajaran CP Prakarya Kerajinan SMA dapat membaca atau mengunduhnya melalui tautan di bawah ini.
Capaian Pembelajaran CP Prakarya Kerajinan SMA Kurikulum Merdeka – Sekolah Penggerak [Unduh ]
Baca Juga:
1.Capaian Pembelajaran CP Prakarya Kerajinan SD Kurikulum Merdeka – Sekolah Penggerak [Unduh]
2. Capaian Pembelajaran CP Prakarya Kerajinan SMP Kurikulum Merdeka – Sekolah Penggerak [Unduh]
Capaian Pembelajaran CP Mata Pelajaran lainnya dapat Anda Unduh melalui tautan berikut ini.
1.Capaian Pembelajaran CP PAUD Kurikulum Merdeka – Sekolah Penggerak
2.Capaian Pembelajaran Bimbingan Konseling BK SD SMP SMA Kurikulum Merdeka – Sekolah Penggerak
3.Capaian Pembelajaran CP Bahasa-Indonesia SMA Kurikulum Merdeka – Sekolah Penggerak
4.Capaian Pembelajaran CP PPKn SD SMP SMA Kurikulum Merdeka – Sekolah Penggerak
5.Capaian Pembelajaran CP Matematika SD SMP SMA Kurikulum Merdeka – Sekolah Penggerak
6.Capaian Pembelajaran CP Bahasa Inggris SD SMP SMA Kurikulum Merdeka – Sekolah Penggerak
7.Capaian Pembelajaran CP PJOK SD SMP SMA Kurikulum Merdeka – Sekolah Penggerak
8.Capaian Pembelajaran CP IPAS SD Kurikulum Merdeka – Sekolah Penggerak
9.Capaian Pembelajaran CP IPA SMP Kurikulum Merdeka – Sekolah Penggerak
10.Capaian Pembelajaran CP IPS SMP Kurikulum Merdeka – Sekolah Penggerak
11.Capaian Pembelajaran CP Informatika SD SMP SMA Kurikulum Merdeka – Sekolah Penggerak
12.Capaian Pembelajaran CP Seni Musik SD SMP SMA Kurikulum Merdeka – Sekolah Penggerak
13.Capaian Pembelajaran CP Seni Rupa SD SMP SMA Kurikulum Merdeka – Sekolah Penggerak
14.Capaian Pembelajaran CP Seni Tari SD SMP SMA Kurikulum Merdeka – Sekolah Penggerak
15.Capaian Pembelajaran CP Seni Teater SD SMP SMA Kurikulum Merdeka – Sekolah Penggerak
16.Capaian Pembelajaran CP Prakarya Budi-Daya SD SMP SMA Kurikulum Merdeka – Sekolah Penggerak
Demikian informasi Capaian Pembelajaran CP Prakarya Kerajinan SMA Kurikulum Merdeka – Sekolah Penggerak, Semoga bermanfaat bagi Bapak Ibu dan Kepala Sekolah Penggerak.