Bentuk Kerjasama Negara ASEAN

Cahayapendidikan.com – Bentuk Kerjasama Negara ASEAN.

Pembelajaran IPS ditujukan untuk memberikan wawasan yang utuh bagi siswa SMP/MTs tentang berbagai gejala sosial.

melalui pemahaman tentang konektivitas ruang dan waktu beserta aktivitas dan interaksi sosial di dalamnya.

Buku IPS khususnya Kelas VIII SMP/MTs ini disusun berbasiskan pemikiran seperti di atas, dengan menempatkan bidang ilmu Geografi sebagai landasan (platform).

pembahasan mengenai berbagai aspek dari bidang sejarah, ekonomi, dan sosiologi.

Pada kesempatan ini admin akan menyajikan Bentuk Kerjasama Negara ASEAN.

Kerja sama adalah menjalin hubungan antara dua negara atau lebih demi mencapai suatu kesepakatan.

Interaksi dan kerja sama antarnegara-negara ASEAN semakin berkembang seiring dengan munculnya berbagai kebutuhan setiap negara anggota.

Kebutuhan sosial, politik, ekonomi, dan bidang-bidang lainnya menuntut suatu negara untuk berperan aktif melakukan kerja sama antarnegara.

Hal ini yang terkadang menimbulkan permasalahan sebagai akibat dari keinginan masing-masing negara untuk mendapatkan dan mewujudkan kepentingan nasionalnya.

Organisasi regional kemudian dibentuk guna mengatasi dan meminimalisasi masalah yang dapat ditimbulkan dari interaksi antarnegara dalam berbagai bidang.

Bentuk Kerjasama Negara ASEAN di Bidang Sosial dan Budaya

Kerja sama antarnegara-negara anggota ASEAN dalam bidang sosial dilakukan agar tercipta kerukunan dan kemajuan bersama.

Setiap negara anggota ASEAN diminta berperan aktif dan ikut serta dalam upaya kerja sama guna mendukung kesejahteraan negaranya sendiri.

Kerja sama dalam bidang sosial dan budaya dilaksanakan oleh COSD (Committee on Social Development).

Beberapa bentuk kerja sama di bidang sosial negara-negara anggota ASEAN antara lain sebagai berikut. 1) bidang pembangunan sosial dengan menekankan kesejahteraan golongan berpendapatan rendah, perluasan kesempatan kerja, serta pembayaran (upah) yang wajar;

2) membantu kepada kaum wanita dan pemuda dalam usaha-usaha pembangunan;

3) menanggulangi masalah masalah perkembangan penduduk dengan bekerja sama dengan badan badan internasional yang bersangkutan;

4) pengembangan sumber daya manusia;

5) peningkatan kesejahteraan;

6) program peningkatan kesehatan (makanan dan obat-obatan);

7) pertukaran budaya dan seni, juga festival film ASEAN; 8) penandatanganan kesepakatan bersama di bidang pariwisata ASEAN (ASEAN Tourism Agreement (ATA)); serta

9) penyelenggaraan pesta olahraga dua tahun sekali melalui SEA-Games.

Bidang Kerja Sama di Bidang Politik dan Keamanan

Kerja sama politik ini ditujukan untuk menciptakan keamanan, stabilitas, dan perdamaian antarnegara di ASEAN.

Kerja sama ini menyepakati adanya ZOPFAN, traktat persahabatan dan kerja sama (Treaty of Amity and Cooperation/TAC in Southeast Asia),

dan kawasan bebas senjata nuklir di Asia Tenggara (Treaty on Southeast Asian Nuclear Weapon-Free Zone/SEANWF).

Selain itu, kerja sama dalam bidang politik, menciptakan ASEAN Regional Forum (ARF) untuk membahas kasuskasus terkini yang menjadi perhatian ASEAN.

Beberapa contoh nyata kerja sama politik dan keamanan adalah:

1) Traktat Bantuan Hukum Timbal Balik di Bidang Pidana (Treaty on Mutual Assistance in Criminal Matters/MLAT).

2) Konvensi ASEAN tentang Pemberantasan Terorisme (ASEAN Convention on Counter Terrorism/ACCT).

3) Pertemuan para Menteri Pertahanan (Defence Ministers Meeting/ADMM) yang bertujuan mempromosikan perdamaian dan stabilitas kawasan

melalui dialog serta kerja sama di bidang pertahanan dan keamanan.

4) Penyelesaian sengketa Laut Cina Selatan.

5) Kerja sama pemberantasan kejahatan lintas negara yang mencakup pemberantasan terorisme, perdagangan obat terlarang.

pencucian uang penyelundupan dan perdagangan senjata ringan dan manusia, bajak laut, kejahatan internet, dan kejahatan ekonomi internasional.

6) Kerja sama di bidang hukum, bidang migrasi dan kekonsuleran, serta kelembagaan antarparlemen.

Bentuk Kerja Sama di Bidang Pendidikan

Kerja sama bilateral maupun multirateral di bidang pendidikan terus dilakukan oleh negara-negara ASEAN

demi tercapainya tujuan meningkatkan kualitas pendidikan di Asia Tenggara dan meningkatnya daya saing internasional.

Contoh bentuk kerja sama negara-negara ASEAN dalam bidang pendidikan:

1) ASEAN Council of Teachers Convention (ACT) di Sanur, Denpasar, Sabtu (8/12/2012), dengan tema ASEAN Community 2015. Teacher Professionalism for Quality Education and Humanity.

Pada pertemuan ini hadir organisasi guru dari Indonesia, Brunei Darussalam, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, Vietnam, serta Korea Selatan.

2) Penawaran beasiswa pendidikan. Contohnya, Singapura memberikan beasiswa latihan pengelolaan jasa pelabuhan udara. kesehatan dan keselamatan kerja industri, komunikasi bahari, dan lain-lain.

Contoh lain: Indonesia memberikan beasiswa pendidikan kedokteran, bahasa, dan seni kepada pelajar dari negara anggota ASEAN dan kawasan negara berkembang.

3) Negara-negara ASEAN memanfaatkan beasiswa untuk belajar di berbagai universitas di negara-negara ASEAN dan Jepang.

atas biaya yang diberikan oleh ASEAN-Japan Scholarship Fund (Dana Beasiswa ASEAN-Jepang).

4) Olimpiade di bidang pendidikan sering diadakan pada taraf regional Asia Tenggara.

Contoh: Pertamina menyelenggarakan Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2015.

Materi Bentuk Kerjasama Negara ASEAN selengkapnya dapat diunduh di sini.

Baca:

1. Letak Astronomis Negara-negara ASEAN

2. Faktor Pendorong dan Penghambat Kerjasama Negara-negara ASEAN

3. Keadaan Alam Negara-negara ASEAN

Demikianlah ulasan terkait Bentuk Kerjasama Negara ASEAN, semoga bermanfaat.

Bagi anda yang menginginkan artikel terbaru dari Cahayapendidikan.com. silahkan klik pada Notify me of new post by email yang ada di bawah artikel.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *