Rangkuman Materi Seni Budaya Kelas 9 Bab-5

Cahayapendidikan.com – Rangkuman Materi Seni Budaya Kelas 9 Bab-5.

Pembelajaran Seni Budaya dirancang untuk memperkuat kompetensi siswa dari sisi pengetahuan, keterampilan dan sikap secara utuh.

Namun, Seni Budaya juga mencakup aktivitas dan materi pembelajaran yang memberikan kompetensi pengetahuan tentang karya seni budaya dan kompetensi sikap yang berkaitan dengan seni budaya.

Pembelajaran Seni Budaya untuk SMP/MTs dirancang untuk memperkuat kompetensi siswa dari sisi pengetahuan, keterampilan, dan sikap secara utuh.

Seni Budaya bukan aktivitas, dan materi pembelajaran yang dirancang hanya untuk mengasah kompetensi keterampilan siswa mencakup aktivitas

dan materi pembelajaran yang memberikan kompetensi pengetahuan tentang karya seni budaya dan kompetensi sikap yang berkaitan dengan seni budaya.

Selain itu Pembelajaran seni budaya dirancang berbasis aktivitas dalam sejumlah ranah seni budaya,

yaitu seni rupa, seni musik, seni tari dan teater yang diangkat dari kekayaan seni dan budaya sebagai warisan budaya bangsa.

Aktivitas pembelajaran seni budaya tidak hanya dirancang di dalam kelas

tetapi dapat melalui aktivitas baik yang diselenggarakan oleh sekolah maupun di luar sekolah atau masyarakat sekitar.

Materi muatan lokal dapat ditambahkan pada materi pembelajaran seni budaya yang digali dari kearifan lokal

dan relevan dalam kehidupan siswa sehingga diharapkan dapat menambah pengayaan dari buku ini.

Keterpaduan dan keutuhan mengandung arti bahwa di dalam kompetensi dasar mengandung suatu keahlian tertentu sehingga dalam pelaksanaannya haruslah utuh diajarkan

sehingga siswa dapat menguasai keterampilan, pengetahuan serta sikap dalam karya seni rupa, seni musik, seni tari, atau teater.

Siswa diajak dan berani untuk mencari sumber belajar yang tersedia di lingkungan sekolah, rumah atau tempat tinggal serta masyarakat.

Guru dapat memperkaya kreasi dalam bentuk aktivitas lain yang sesuai dan relevan yang bersumber pada dari lingkungan sosial dana alam sekitar.

Materi Seni Budaya kelas 9 SMP MTs terdiri atas 16 Bab, dimana bab 1 – 8 diajarkan pada semester pertama. Sedangkan bab 9 – 16 diajarkan semester kedua.

Rangkuman Materi Seni Budaya Kelas 9 Bab-5, Seni Tari

Tari kreasi adalah jenis tari yang koreografinya masih bertolak pada tari tradisional atau pengembangan dari pola-pola tari yang sudah ada. 

Merupakan panduan gerak dari berbagai daerah atau dengan masuknya gerak tari dari negara lain,

dikembangkan dengan unsur tradisi yang ada dan iringan musik yang bervariasi sehingga menjadikan tari di Indonesia semakin beragam.

Jenis tari kreasi dapat digolongkan menjadi dua yaitu:

1. Tari kreasi berpolakan tradisi

Tari kreasi yang garapannya dilandasi oleh kaidah-kaidah tari tradisi baik dalam koreografi, musik/karawitan,

tata busana dan rias, maupun tata teknik pentasnya, tanpa menghilangkan esensi tradisinya.

2. Tari kreasi baru tidak berpolakan tradisi (nontradisi)

Tari kreasi yang garapannya melepaskan diri dari pola-pola tradisi baik dalam hal koreografi , musik, rias, dan busana maupun tata teknik pentasnya.

Salah satu tari kreasi baru nontradisi, yaitu tari kontemporer.

Koreografi dan teknik gerak tari kreasi dapat menyesuaikan pada keadaan yang saat ini sedang tren.

1. Tari Gegot
Tari Gegot merupakan tari Betawi yang diciptakan oleh Entong Sukirman dan Kartini Kisam pada tahun 1976.

Merupakan tarian yang menggambarkan kehidupan para remaja putri Betawi

yang sedang bersenda gurau dalam menjalankan masa remajanya, canda dan tawa mewarnai kehidupannya.

2. Tari Ronggeng Blantek
Tari Ronggeng Blantek diciptakan pada tahun 1985 oleh Wiwiek Widyastuti. Kreasi baru yang diangkat dari teater Betawi, yaitu Topeng Blantek,

di mana dalam memulai sebuah pertunjukan topeng biasanya sebagai pembuka diawali dengan sebuah pertunjukan tari yang disebut Ronggeng Blantek.

3. Tari Loliyana
Tari Loliyana adalah tari kreasi yang berasal dari Maluku. Pertunjukan tari Loliyana berdasarkan pada tradisi masyarakat Kepulauan Teon Nila Serua.

Untuk Tari Loliyana berasal dari Upacara Panen Lola sehingga disebut tari Panen Lola.

Tari Loliyana berasal dari kata Lola, yaitu pekerjaan mengumpulkan hasil laut. 

4. Tari Saman
Tari Saman adalah sebuah tarian suku Gayo yang biasa ditampilkan untuk merayakan peristiwa-peristiwa penting dalam adatnya.

Baca Juga:

1. Rangkuman Materi Seni Budaya Kelas 9 Bab 1

2. Rangkuman Materi Seni Budaya Kelas 9 Bab 2

3. Rangkuman Materi Seni Budaya Kelas 9 Bab 3

4. Rangkuman Materi Seni Budaya Kelas 9 Bab 4

5. Rangkuman Materi Seni Budaya Kelas 9 Bab 6

6. Rangkuman Materi Seni Budaya Kelas 9 Bab 7

7. Rangkuman Materi Seni Budaya Kelas 9 Bab 8

8. Rangkuman Materi Seni Budaya Kelas 9 Bab 9

9. Rangkuman Materi Seni Budaya Kelas 9 Bab 10

10. Rangkuman Materi Seni Budaya Kelas 9 Bab 11

11. Rangkuman Materi Seni Budaya Kelas 9 Bab 12

12. Rangkuman Materi Seni Budaya Kelas 9 Bab 13

13. Rangkuman Materi Seni Budaya Kelas 9 Bab 14

14. Rangkuman Materi Seni Budaya Kelas 9 Bab 15

15. Rangkuman Materi Seni Budaya Kelas 9 Bab 16

Materi Seni Budaya Kelas 9 Selengkapnya dapat anda unduh disini.

Demikianlah Rangkuman Materi Seni Budaya Kelas 9 Bab-5, Seni Tari. Semoga dapat membantu Anda dalam mempelajari Seni Budaya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *